4 Siswa SMP yang masih mengenakan seragam sekolah tertangkap kamera petugas Humas Pemkot Cirebon saat sedang berusaha memperkosa seorang siswi SMP Negeri Kota Cirebon di kawasan pembuangan limbah CUDP, sekitar Taman Ade Irma Suryani, Kota Cirebon. Menurut fotografer Humas Pemkot Cirebon, Kukuh yang mengabadikan kejadian usaha pencabulan 4 siswa tersebut, kejadian berlangsung saat Pemkot Cirebon sedang mengadakan acara di Lantai 2 Gedung Bank Indonesia (BI).
"Betul, dapet fotonya kebetulan saya fotografernya. Jadi kejadiannya pas ada acara di Gedung BI dan saya lagi foto tiba-tiba melihat kejadian itu. Sontak langsung saya foto saja,"
Kukuh mengungkapkan kronologi kejadian usaha pencabulan yang akan dilakukan 4 siswa SMP tersebut. Menurutnya saat dia sedang mengabadikan momen acara yang berlangsung di Lantai 2 Gedung Bank Indonesia dia melihat 4 siswa SMP tersebut sedang mendorong-dorong seorang siswi SMP yang akan menjadi target pencabulan.
"Jadi gini saya cuma foto saja, dan hanya mengabadikan. Awalnya si 4 orang siswa cowok ini mendorong-dorong si perempuan tersebut karena saya lagi mengabadikan kegiatan dan lihat kejadian itu saya foto lah itu," kata Kukuh.
Kukuh mengatakan, awalnya dia mengira hanya sekedar bercandaan anak SMP yang ingin menggoda siswi SMP. Namun, tiba-tiba si siswi SMP tersebut diangkat dan berteriak minta tolong.
"Nah pas lagi foto tau-tau si korban di dekap dan di buat terlentang dan kaya teriak minta tolong. Para wartawan yang sedang meliput di Gedung BI langsung turun ke TKP untuk mengetahui kejadian tersebut," katanya.
Melihat adanya banyak wartawan, keempat siswa yang akan mencabuli siswi tersebut pun lari tunggang langgang menuju pemukiman warga sekitar seakan takut perbuatannya akan diliput dan diketahui oleh banyak orang. Belakangan diketahui bahwa siswi korban percobaan pencabulan tersebut berinisial SA (16), pelajar SMP Negeri di Kota Cirebon.
Berdasarkan pengakuan warga, kawasan pembuangan limbah CUDP tersebut memang terkenal sebagai tempat pasangan muda-mudi bermesum ria.
Namun hingga saat ini Polres Cirebon masih belum mendapatkan laporan adanya usaha pemerkosaan siswi SMP tersebut. SA pasca kejadian sendiri mengaku trauma dan takut pelecehan seksual yang menimpa dirinya pada Kamis (28/8) kemarin terulang kembali.
"Betul, dapet fotonya kebetulan saya fotografernya. Jadi kejadiannya pas ada acara di Gedung BI dan saya lagi foto tiba-tiba melihat kejadian itu. Sontak langsung saya foto saja,"
Kukuh mengungkapkan kronologi kejadian usaha pencabulan yang akan dilakukan 4 siswa SMP tersebut. Menurutnya saat dia sedang mengabadikan momen acara yang berlangsung di Lantai 2 Gedung Bank Indonesia dia melihat 4 siswa SMP tersebut sedang mendorong-dorong seorang siswi SMP yang akan menjadi target pencabulan.
"Jadi gini saya cuma foto saja, dan hanya mengabadikan. Awalnya si 4 orang siswa cowok ini mendorong-dorong si perempuan tersebut karena saya lagi mengabadikan kegiatan dan lihat kejadian itu saya foto lah itu," kata Kukuh.
Kukuh mengatakan, awalnya dia mengira hanya sekedar bercandaan anak SMP yang ingin menggoda siswi SMP. Namun, tiba-tiba si siswi SMP tersebut diangkat dan berteriak minta tolong.
"Nah pas lagi foto tau-tau si korban di dekap dan di buat terlentang dan kaya teriak minta tolong. Para wartawan yang sedang meliput di Gedung BI langsung turun ke TKP untuk mengetahui kejadian tersebut," katanya.
Melihat adanya banyak wartawan, keempat siswa yang akan mencabuli siswi tersebut pun lari tunggang langgang menuju pemukiman warga sekitar seakan takut perbuatannya akan diliput dan diketahui oleh banyak orang. Belakangan diketahui bahwa siswi korban percobaan pencabulan tersebut berinisial SA (16), pelajar SMP Negeri di Kota Cirebon.
Berdasarkan pengakuan warga, kawasan pembuangan limbah CUDP tersebut memang terkenal sebagai tempat pasangan muda-mudi bermesum ria.
Namun hingga saat ini Polres Cirebon masih belum mendapatkan laporan adanya usaha pemerkosaan siswi SMP tersebut. SA pasca kejadian sendiri mengaku trauma dan takut pelecehan seksual yang menimpa dirinya pada Kamis (28/8) kemarin terulang kembali.
Jika informasi ini bermanfaat bagi anda, share informasi ini , paling tidak keluarga, sahabat dan orang terdekat anda bisa terhindar dari tindak kejahatan seperti ini setelah membacanya..
Anda Juga dapat memanfaatkan fasilitas pasang iklan gratis tanpa daftar, tanpa biaya dan aktif selamanya di
Post a Comment