Berita Kriminal Hari ini - Peristiwa penganiayaan di Papua yang menewaskan dua orang, diduga bermotif ekonomi. Sebab, pelaku merampas harta benda korban.
"Handphone,
uang, dan makanan milik korban diambil oleh orang tersebut," kata
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar, di
Mabes Polri, Jakarta, Rabu (22/8/2012).
Boy mengatakan, pelaku diduga berjumlah 4-6 orang. Mereka menganiaya korban dengan senjata api dan parang saat menyerang korban.
Peristiwa
terjadi pada Minggu (19/8/2012) di Distrik Tigi Kabupaten Deiyai,
Papua. Korban berjumlah empat orang, dua tewas dan dua luka-luka. Mereka
tercatat sebagai karyawan PT Putra Dewa.
Boy menuturkan, saat
peristiwa terjadi ada sekelompok orang yang mengetuk pintu meminta
bantuan. Ketika pintu dibuka, pelaku langsung menganiaya.
"Dua luka tembak dan dua luka bacok," jelas Boy.
Korban tewas diketahui bernama Marsel (28), dengan luka di pergelangan tangan kanan dan kiri, serta bagian perut.
Korban lainnnya adalah Henok Toreh (28) asal Manado, dengan luka bacok serta luka di bagian perut.
Sementara,
karyawan yang terluka bernama Oki (38), dengan luka di tangan kiri
serta betis kiri. Ada juga Simpson (37), yang terluka di bahu kiri.
Korban luka langsung dilarikan ke RS Painai.
"Kami masih mengejar
dan meminta saksi-saksi di TKP. Kami butuh dukungan dan peran serta
masyarakat," cetus Kabag Penum Mabes Polri Kombes Agus Rianto.
Jika informasi ini bermanfaat bagi anda, share informasi ini , paling tidak keluarga, sahabat dan orang terdekat anda bisa terhindar dari tindak kejahatan seperti ini setelah membacanya..
Anda Juga dapat memanfaatkan fasilitas pasang iklan gratis tanpa daftar, tanpa biaya dan aktif selamanya di
Post a Comment