Berita Kriminal Hari ini - Bulan suci Ramadan di Kabupaten Aceh Singkil, dinodai pembunuhan sadis dan pemerkosaan.
Kejadian menggegerkan terjadi pada Jumat (10/8/2012) sekitar pukul
22.00 WIB, di perkebunan kelapa sawit, Desa Bukit Harapan, Kecamatan
Gunung Meriah.
Korban pembunuhan bernama Asran, yang diperkirakan berumur 48 tahun. Sedangkan korban pemerkosaan berinisial JLI (32).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Serambinews.com dari
berbagai sumber, pada malam nahas, JLI yang berstatus janda baru cerai,
diajak jalan-jalan oleh korban ke arah Singkohor, mengendarai sepeda
motor.
Saat tiba di sebuah persimpangan areal kebun sawit, dalam keadaan
gelap gulita mereka berhenti. Di situlah pelaku yang diperkirakan dua
orang, datang membunuh korban dan memerkosa teman wanitanya.
Kasat Reskrim Polres Aceh Singkil AKP Ibrahim menyatakan, pelaku juga
merampas harta benda korban berupa sepeda motor, dompet, telepon
genggam, dan perhiasan emas milik si wanita.
"Korban perempuan tidak mengenal pelaku, karena gelap. Kami menduga
pelaku sudah pengalaman, sehingga tidak meninggalkan barang bukti,"
ungkap Kasat Reskrim didampingi Kapolsek Gunung Meriah Iptu Hadidin
Desky, yang menyisir lokasi kejadian perkara bersama anggotanya.
Pelaku menghabisi korban dengan memukulkan benda tumpul ke bagian
batok kepala. Pelaku lantas mencekik menggunakan celana dalam milik
teman perempuannya.
Korban pertama kali diketahui warga yang kebetulan melintas, dan mendengar jeritan minta tolong.
"Karena takut, ia tidak langsung menolong, tapi memanggil warga lain
dan menghubungi polisi. Korban perempuan dalam keadaan tak berpakaian.
Di situ juga ditemukan teman laki-lakinya dalam keadaan tak bernyawa,"
jelas Iptu Hadidin.
Menurut polisi, JLI dan Asran baru kenal sekitar dua hari lalu, sehingga tidak mengetahui di mana alamat Asran.
JLI hanya mengetahui teman barunya berasal dari Medan, dan tinggal di
Blok VI, Gunung Meriah. Sedangkan JLI mengaku warga Kota Pajar, Aceh
Selatan, dan tinggal di samping Pos Lantas Rimo.
"Identitas korban pembunuhan masih kami cari. Teman ceweknya tidak mengetahui pasti, karena baru kenal," cetus AKP Ibrahim.
Jasad Asran hingga kemarin sore masih di ruang mayat RSUD Aceh
Singkil, kawasan Gunung Lagan. Sedangkan JLI masih dimintai ketrangan
oleh penyidik Polsek Gunung Meriah.
Polisi terus memburu pelaku, dengan menelusuri dan mengumpulkan bukti
petunjuk. Termasuk, mencari identitas korban pembunuhan melalui
orang-orang yang diperkirakan mengenalnya
Jika informasi ini bermanfaat bagi anda, share informasi ini , paling tidak keluarga, sahabat dan orang terdekat anda bisa terhindar dari tindak kejahatan seperti ini setelah membacanya..
Post a Comment